You are awesome.

Jumat, 04 Desember 2015

28 Bahan Pokok yang Diimpor Indonesia

Mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS) berikut 28 komoditas pangan masyarakat Indonesia yang masih diimpor dari negara lain untuk periode Januari-Juni 2013, Sabtu (3/8/2013):

1. Beras
Nilai impor  : US$ 124,36 juta
Volume impor  : 239,31 juta kg
Negara asal : Vietnam, Thailand, Pakistan, India, Myanmar, dan lainnya.

2. Jagung
Nilai impor  : US$ 393,18 juta
Volume impor  : 1,29 miliar kg
Negara asal : India, Argentina, Brazil, Paraguay, Amerika Serikat dan lainnya.

3. Kedelai
Nilai impor  : US$ 509,47 juta
Volume impor  : 826,33 juta kg
Negara asal : Amerika Serikat, Malaysia, Argentina, Ethiopia, Ukraina dan lainnya.

4. Biji Gandum dan Meslin
Nilai impor  : US$ 1,22 miliar
Volume impor  : 3,24 miliar kg
Negara asal : Australia, Kanada, India, Amerika Serikat, Singapura, dan lainnya.

5. Tepung Terigu
 Nilai impor  : US$ 36,8 juta
volume impor  : 82,5 juta kg
Negara asal : Srilanka, India, Ukraina, Turki, Jepang, dan lainnya.

6. Gula Pasir
Nilai impor  : US$ 20,06 juta
Volume impor  : 32,64 juta kg
Negara asal :  Thailand, Malaysia, Australia, Korea Selatan, Selandia Baru, dan lainnya.

7. Gula Tebu
Nilai impor  : US$ 980,46 juta
Volume impor  : 1,85 miliar kg
Negara asal :  Thailand, Brazil, Australia, El Salvador, Guatemala dan lainnya.

8. Daging Sejenis Lembu
Nilai impor  : US$ 87,25  juta
Volume impor  : 17,86 juta kg
Negara asal : Australia, Selandia Baru, Amerika Serikat, Singapura, Korea Selatan dan lainnya.

9. Jenis Lembu
 Nilai impor  : US$ 123,84 juta
Volume impor  : 44,28 juta kg
Negara asal : Australia

10. Daging Ayam
 Nilai impor  : US$ 509,47 juta
Volume impor  : 826,33 juta kg
Negara asal : Malaysia

11. Garam
Nilai impor  : US$ 43,12 juta
Volume impor  : 923,57 juta kg
Negara asal : Australia, India, Jerman, Selandia Baru, Singapura dan lainnya.

12. Mentega
Nilai impor  : US$ 43,85 juta
Volume impor  : 10,18 juta kg
Negara asal : Selandia Baru, Belgia, Australia, Perancis, Belanda dan lainnya.

13. Minyak Goreng
Nilai impor  : US$ 33,07 juta
Volume impor  : 34,88 juta kg
Negara asal : India, Malaysia, Vietnam, Thailand, Singapura dan lainnya.

14. Susu
Nilai impor  : US$ 379,3 juta
Volume impor  : 103,47 juta kg
Negara asal : Selandia Baru, Amerika Serikat, Australia, Belgia, Jerman dan lainnya.

15. Bawang Merah
Nilai impor  : US$ 28,57 juta
Volume impor  : 63,17 juta kg
Negara asal : India, Thailand, Vietnam, Filipina, China dan lainnya.

16. Bawang Putih
Nilai impor  : US$ 144,43 juta
Volume impor  : 187,86 juta kg
Negara asal : China, India dan Vietnam

17. Kelapa
Nilai impor  : US$ 441.191
Volume impor  : 445.585 kg
Negara asal : Thailand, Singapura, Vietnam dan Filipina

18. Kelapa Sawit 
Nilai impor  : US$ 1,74 juta
Volume impor  : 3,24 juta kg
Negara asal : Malaysia, Papua Nugini dan Kepulauan Virginia

19. Lada
Nilai impor  : US$ 2,003 juta
Volume impor  : 136.277 kg
Negara asal : Vietnam, Malaysia, Belanda, India dan lainnya.

20. Teh
Nilai impor  : US$ 15,66 juta
Volume impor  : 11,41 juta kg
Negara asal : Vietnam, India, Kenya, Iran, Srilanka dan lainnya.

21. Kopi
Nilai impor  : US$ 31,52 juta
Volume impor  : 13,48 juta kg
Negara asal : Vietnam, Brazil, Amerika Serikat, Italia, dan lainnya.

22. Cengkeh
Nilai impor  : US$ 1,87 juta
Volume impor  : 182.861 kg
Negara asal : Madagaskar, Mauritis, Singapura

23. Kakao
Nilai impor  : US$ 36,02 juta
Volume impor  : 14,37 juta kg
Negara asal : Ghana, Pantai Gading, Papua Nugini, Kamerun, Ekuador dan lainnya.

24. Cabe (kering tumbuk)
Nilai impor  : US$ 11,25 juta
Volume impor  : 8,79 juta kg
Negara asal : India, China, Malaysia, Jerman, Thailand, dan lainnya.

25. Cabe (awet sementara)
Nilai impor  : US$ 1,09 juta
Volume impor  : 1,11 juta kg
Negara asal : Thailand, China dan Malaysia

26. Tembakau
Nilai impor  : US$ 274,7 juta
Volume impor  : 54,59 juta kg
Negara asal : China, Turki, Brasil, Filipina, Amerika Serikat dan lainnya.

27. Ubi Kayu
Nilai impor  : US$ 38.380
Volume impor  : 100.798 kg
Negara asal : Thailand

28. Kentang
Nilai impor  : US$ 14,33 juta
Volume impor  : 21,65 juta kg
Negara asal : Australia, Kanada, China dan Inggris.

Sumber:

Related Posts:

  • My ChairmateKali ini yang duduk sebelahku adalah Asma Amatullah Asma Ashilah Kalem, berbeda jauh sekali denganku Karakternya pendiam Namun tidak terlalu serius juga Asmong Among Aih, Asma shalihahnya bukan main Lagi-lagi berbeda j… Read More
  • Dear, DaddyI see you every day Stare at me every night Dad, you're framed in a picture Look at me now I'm tough I'm youthful I'm brave I believe it's more than I could be You know I'm about 16 this year It means I'll be getting… Read More
  • Research Kami BertigaMasih menggantung di awang-awang apa sebenarnyaa tema yang akan kami angkat. Kami sudah mendapatkan satu judul, tapi rasanya masih ada yang mengganjal. Kami baru sadar, bahwa ada yang salah dari teknik research ini. Apa itu? … Read More
  • Guide Me?This is the year where I've got my higher step I'm a 16 years old girl who lives an ordinary life Attends school, cheers with friends Big ambitions lie in me People keeps judging, mocking, doing such a backstabbing The ot… Read More
  • PERJUANGAN Diplomasi Indonesia Pasca Kemerdekaan     Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaannya memiliki dua cara, yakni dengan cara konfrontasi dan diplomasi. Perjuangan konfrontasi atau fisik diwujudkan dengan melakukan berbagai perlawanan di beberapa d… Read More

0 komentar:

Posting Komentar